Ratusan personel Polresta Yogyakarta dan Polsek jajaran mengikuti Coaching Clinic Identifikasi yang digelar Satreskrim Polresta Yogyakarta yang digelar di aula lantai 3 Polresta Yogyakarta pada Senin (25/09/2017) pagi.
Pelatihan ini dipimpin dan dibuka oleh Direskrimum Komisari Besar Polisi Hadi Utomo, S.H,M.Hum dan Kapolresta Yogyakarta Komisaris Besar Polisi Tommy Wibisono, S.IK. Kapolsek jajaran dari 14 Polsek juga turut hadir dalam acara pembukaan pelatihan.
Peserta pelatihan yang akan berlangsung selama empat hari ini terdiri dari 50 personel antara lain 28 personel masing-masing Polsek jajaran ,12 anggota Reskrim dan 10 anggota Sabhara dengan Narasumber Kasat Reskrim Polresta Yogyakarta Kompol Kasim Akbar Bantilan, S.IK.
Rangkaian acara ini meliputi Pengenelan alat inafis dan tata cara penggunaan, perumusan sidik jari, pemahaman SOP dan pelaksanaan olah TKP. Dalam menyikapi tuntutan perkembangan teknologi Polri sudah mendistribusikan sarana prasarana berbasis internet ke masing-masing Polres dan Polsek.
Peralatan inafis yang dikenalkan ialah Mobile Automatic Multi Biometric Identifikasi System dan Portable System Handled yang dapat mengakses data informasi kependudukan yang digunakan dalam mengidentifikasi suatu kasus. Inafis sendiri merupakan bantuan teknis dari Polri dalam penanganan suatu kasus.
Diselenggarakannya pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kemampuan dalam mengoperasikan alat inafis guna mengungkap pelaku tindak pidana serta menambah pemahaman tentang SOP dan pengolahan TKP.
No comments:
Write comment