Suasana budaya dan
kebersamaan terasa hangat di Kampung Demakan, Kelurahan Tegalrejo, pada Sabtu
(16/8/2025). Bhabinkamtibmas Kelurahan Tegalrejo, Aipda Indarno, S.H., bersama
jajaran Polsek Tegalrejo melaksanakan pengamanan kegiatan budaya “Tumbuk Ageng
#4” yang digelar di halaman kediaman Ibu Sri Wahyu Sudarti. Acara ini
terselenggara atas kerja sama warga RW 08 dengan Dinas Kebudayaan Kota
Yogyakarta, dengan penanggung jawab kegiatan Bapak Sulistyo Dwi Sancoko, S.Si.,
M.Si.
Kegiatan turut dihadiri oleh
Anggota DPRD Provinsi DIY, Anggota DPRD Kota Yogyakarta, Kepala Dinas
Kebudayaan Kota Yogyakarta (diwakili Kabid Adat Tradisi Budaya dan Seni),
Mantri Pamong Praja Kemantren Tegalrejo, Lurah Tegalrejo, Ketua RW 08, serta
masyarakat setempat.
Rangkaian acara meliputi
upacara adat Tumbuk Ageng/Gunungan, sambutan sesepuh RW 08, tari Edan-edanan,
tari Nawung Sekar, kirab bregodo, hingga pentas seni malam hari. Rute kirab
melintasi jalan-jalan utama Demakan, Soragan, Singojayan, Wiratama, lalu kembali
ke RW 08 Demakan.
Tradisi Tumbuk Ageng tahun
ini juga diselaraskan dengan penghormatan kepada empat pasangan warga yang
telah menempuh usia pernikahan lebih dari 64 tahun. Doa bersama dipanjatkan
agar pasangan tersebut senantiasa langgeng, rukun, bahagia, dan sejahtera.
Peserta kirab terdiri dari kelompok warok, paraga tari Nirbaya dan Ngujiwat,
kelompok anak-anak, pasangan manten, kelompok musik, ibu-ibu RT 29–32, warga,
panitia, serta prajurit bregodo.
Bhabinkamtibmas Aipda
Indarno menegaskan bahwa pengamanan ini merupakan wujud nyata kehadiran Polri
di tengah masyarakat. “Kami mendukung penuh kegiatan positif warga, khususnya
dalam pelestarian budaya lokal. Semoga tradisi ini dapat terus lestari dan
menjadi kebanggaan warga Tegalrejo,” ujarnya.
“Tumbuk Ageng #4” menjadi
agenda tahunan warga Demakan yang difasilitasi Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta
sebagai upaya menjaga sekaligus mengembangkan kekayaan budaya daerah. (Humas
Polsek Tegalrejo)


No comments:
Write comment