Sebagai bentuk dukungan terhadap program Asta Cita Presiden
Republik Indonesia dalam mewujudkan dan meningkatkan ketahanan pangan nasional,
Bhabinkamtibmas Polsek Mantrijeron Polresta Yogyakarta melaksanakan sambang
dialogis dengan Ketua Kelompok Tani Guyup Winongo, Bapak Christanto Darmawan,
di Kampung Dukuh Gedongkiwo, Mantrijeron, Yogyakarta, pada Senin (28/04/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan
Polri untuk menjalin sinergi dengan masyarakat, khususnya para petani, dalam
rangka memperkuat ketahanan pangan lokal. Dalam dialog tersebut,
Bhabinkamtibmas menyampaikan apresiasi atas semangat dan dedikasi Kelompok Tani
Guyup Winongo dalam mengelola lahan pertanian dan menghasilkan produk pangan
yang berkualitas.
"Kami dari Polsek Mantrijeron sangat mendukung upaya
yang dilakukan oleh Kelompok Tani Guyup Winongo dalam meningkatkan ketahanan
dan kemandirian pangan lokal. Kami berharap, kegiatan ini dapat mendorong
semangat gotong royong antara pihak kepolisian dan masyarakat, serta memperkuat
ketahanan pangan yang berkelanjutan, sehingga dapat menciptakan masyarakat yang
sehat dan sejahtera," ujar Bhabinkamtibmas.
Bapak Christanto Darmawan, Ketua Kelompok Tani Guyup
Winongo, menyambut baik kunjungan dan dukungan dari Bhabinkamtibmas. Ia
menyampaikan bahwa dukungan dari berbagai pihak, termasuk kepolisian, sangat
penting dalam memotivasi para petani untuk terus berinovasi dan meningkatkan
produktivitas.
"Kami sangat berterima kasih atas dukungan yang
diberikan oleh Bhabinkamtibmas. Dukungan ini menjadi penyemangat bagi kami
untuk terus bekerja keras dan berkontribusi dalam mewujudkan ketahanan pangan
yang lebih baik," kata Bapak Christanto.
Kegiatan sambang dialogis ini diharapkan dapat memperkuat
kemitraan antara Polri dan masyarakat, khususnya para petani, dalam upaya
mewujudkan ketahanan pangan nasional. Polri mengajak seluruh elemen masyarakat
untuk bersama-sama mendukung petani lokal dalam menciptakan masa depan pangan
yang lebih baik dan berkelanjutan. (Humas Polsek Mantrijeron)


No comments:
Write comment