Kapolsek Mergangsan AKP
Fitri Anto Heri Nugroho, S.H., M.H., didampingi Bhabinkamtibmas Kelurahan
Wirogunan Aipda Ervan serta Babinsa, melaksanakan rapat koordinasi pengamanan
Perayaan Hari Raya Natal 2025. Rapat koordinasi tersebut dilaksanakan di Gereja
Katolik Santo Yusuf Bintaran, Kelurahan Wirogunan, Kemantren Mergangsan, Kota
Yogyakarta, pada Rabu pagi (17/12/2025), bersama Romo Benediktus Danarto Agung,
Pr.
Rapat koordinasi ini
membahas jadwal rangkaian perayaan Natal serta rencana pengamanan pelaksanaan
Misa Natal, mulai dari tahap persiapan hingga berakhirnya seluruh rangkaian
ibadah. Pembahasan meliputi penempatan personel Polsek Mergangsan, Polresta
Yogyakarta, serta unsur pengamanan gabungan, termasuk pengaturan arus lalu
lintas di sekitar lokasi gereja guna mencegah terjadinya kemacetan. Pengamanan
juga difokuskan pada pengawasan keluar masuk jemaat untuk memastikan ibadah
berjalan aman dan lancar.
Kegiatan tersebut merupakan
tindak lanjut arahan Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Eva Guna Pandia, S.I.K.,
M.M., M.H., dalam rangka pencegahan potensi gangguan keamanan dan ketertiban
masyarakat (Kamtibmas). Polsek Mergangsan memperkuat koordinasi lintas sektor
dengan Forkopimtren Mergangsan, Koramil Mergangsan, Polresta Yogyakarta, hingga
Polda D.I. Yogyakarta. Sebagai langkah pengamanan maksimal, lokasi ibadah
direncanakan akan dilakukan sterilisasi oleh Satuan Brimobda Polda D.I.
Yogyakarta sebelum pelaksanaan Misa Natal.
Kapolsek Mergangsan AKP
Fitri Anto Heri Nugroho mengimbau kepada pendeta, pengurus gereja, dan seluruh
jemaat agar turut berperan aktif dalam menjaga situasi Kamtibmas serta segera
melaporkan kepada petugas apabila menemukan hal-hal yang mencurigakan. Sinergi
dan komunikasi yang baik antara pengurus gereja dan aparat keamanan dinilai
sangat penting untuk menciptakan suasana perayaan Natal yang aman, tertib, dan
damai.
Dalam rangka pengamanan
Natal 2025, Polsek Mergangsan akan menerjunkan personel secara terbuka maupun
tertutup di gereja-gereja selama rangkaian ibadah berlangsung. Pengurus gereja
juga diminta untuk melakukan pengecekan dan evaluasi sistem pengamanan yang
telah ada, seperti CCTV, serta meningkatkan kewaspadaan terhadap keberadaan
orang asing atau pihak yang tidak dikenal yang bukan merupakan jemaat gereja.
(Humas Polsek Mergangsan)


No comments:
Write comment