Sunday, 25 May 2025

Taman Budaya Embung Giwangan Resmi Diaktifkan, Polsek Umbulharjo Kawal Panggung Budaya Spektakuler

 


Taman Budaya Embung Giwangan (TBEG) resmi diaktivasi dengan gelaran panggung budaya dan sendratari megah pada Jumat sore hingga malam (23/5/2025). Acara peresmian TBEG yang dilakukan oleh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X ini mendapat pengamanan dari personel Polsek Umbulharjo, dipimpin oleh PLH Kapolsek Umbulharjo AKP Wireno Atmojo. TBEG diharapkan menjadi pusat pengembangan dan pelestarian seni budaya, sekaligus pendorong pembangunan di wilayah selatan Kota Yogyakarta.

 

Panggung budaya dalam aktivasi ini menampilkan beragam pentas seni dari sanggar dan kelompok seni pertunjukan, sementara sendratari mengangkat tema "Sang Pangaribawa" yang menggambarkan keteladanan dan kepemimpinan Sri Sultan Hamengku Buwono IX. Peresmian TBEG ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X.

 

Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo, menjelaskan bahwa TBEG dikembangkan dengan konsep pelestarian seni, budaya, tradisi, dan konservasi lingkungan. Dengan ciri khas Indisch klasik, TBEG dirancang menjadi penguat Kawasan Cagar Budaya Kota Yogyakarta, terutama karena lokasinya yang berdekatan dengan Kawasan Cagar Budaya Kotagede.

 

"Dengan berbagai fasilitas yang tersedia, keberadaan Taman Budaya Embung Giwangan diharapkan dapat menjadi sebuah pusat pengembangan dan pelestarian seni budaya yang lengkap dan memadai, serta dapat menjadi satu ungkitan pembangunan di wilayah Kota Yogyakarta sisi selatan," kata Hasto saat aktivasi TBEG.

 

TBEG memiliki luas 3,49 hektare dan dikembangkan secara bertahap dengan dukungan Dana Keistimewaan, Dana Alokasi Khusus dari pemerintah pusat, serta APBD Pemkot Yogyakarta. Fasilitas yang tersedia mencakup Embung Giwangan, jogging track, gedung entrance (ruang pengelola dan rapat, musala, menara pandang, mini galeri), panggung terbuka seluas 1.091 meter persegi, Grha Budaya (gedung pertunjukan, ruang pameran, dan auditorium berkapasitas 459 kursi), serta fasilitas pendukung seperti toilet, area parkir, dan kios cinderamata.

 

Hasto menegaskan bahwa TBEG memadukan konsep pelestarian seni budaya dan konservasi lingkungan sekaligus menjadi wadah apresiasi dan kreasi bagi masyarakat dalam pengembangan kebudayaan. "Kami juga berharap tempat ini menjadi bagian untuk expose karya seni dan budaya sebagai penanda bahwa Yogya bisa menjadi center of excellence, center of referall dalam bidang seni dan budaya. Bahkan kalau dimungkinan ada pasar seni yang bisa diakses setiap orang ke Yogya kalau mau beli karya seni-karya seni seniman di Yogya ada tempat jujugannya," terangnya.

 

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menyoroti TBEG sebagai contoh nyata semangat integrasi antara pelestarian alam dan budaya, menjadikannya ruang hidup yang menyeimbangkan fungsi ekologis dan kultural. "Embungnya menjaga air dan lingkungan, tamannya membuka ruang interaksi dan ekspresi warga," ujar Sultan. Lokasinya di selatan Yogyakarta menjadikan taman ini sebagai simpul yang menyatukan aktivitas seni, budaya, dan rekreasi warga.

 

"Momentum aktivasi Taman Budaya Embung Giwangan, bukanlah sebuah akhir. Justru sebaliknya, ini adalah awal dari kolaborasi yang lebih luas. Saya mengajak semua elemen yang ada mari bersama kita hidupkan tempat ini, dengan semangat gotong royong, semangat kesenian, dan semangat menjaga bumi," tutur Sultan.

 

Sultan juga mengajak semua pihak merealisasikan komitmen agar TBEG tidak hanya menjadi titik kunjungan, tetapi menjadi titik pergerakan. "Ruang yang terus dihidupi oleh aktivitas, partisipasi warga, kreativitas anak-anak muda dan semangat untuk merawat lingkungan bersama-sama. Mengingat pemerintah tidak bisa berjalan sendiri. Butuh keterlibatan semua pihak, agar Taman Budaya Embung Giwangan dapat bermakna, berkelanjutan, dan membawa kebaikan bagi semua."

 

PLH Kapolsek Umbulharjo AKP Wireno Atmojo menyatakan, "Pengamanan kegiatan aktivasi Taman Budaya Embung Giwangan ini berjalan lancar dan kondusif. Kami selalu berupaya untuk terus mendukung setiap kegiatan yang memajukan seni, budaya, dan pariwisata di wilayah Umbulharjo, serta memastikan keamanan dan ketertiban bagi seluruh pengunjung dan masyarakat." (Humas Polsek Umbulharjo)

Show comments
Hide comments
No comments:
Write comment

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *



Back to Top