Klarifikasi Terkait Video Intervensi Kepolisian dalam Kegiatan Relawan Abiningrat

Beredarnya video dan narasi di media sosial yang menunjukkan adanya intervensi dari kepolisian dalam kegiatan rapat Relawan Abiningrat di Kota Baru Yogyakarta pada 16 Februari 2024, mengundang berbagai pertanyaan dan kekhawatiran publik.

 

Menanggapi hal tersebut, Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Aditya Suryadarma segera mengadakan pertemuan klarifikasi di Denwir Coffe Kotagede Yogyakarta pada 19 Februari 2024. Pertemuan ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Ketua Relawan Abiningrat, Kapolsek Gondokusuman, dan anggota DPRD Kota Yogyakarta

 

Dalam pertemuan tersebut, Kapolresta Yogyakarta menegaskan bahwa Aiptu Setia Abadi, anggota Intel Polsek Gondokusuman yang hadir dalam kegiatan tersebut, hanya bermaksud untuk melakukan pengamanan tertutup dan tidak memiliki agenda tersembunyi apalagi intervensi. Kehadirannya sebagai bentuk tanggung jawab untuk menjaga keamanan masyarakat di wilayahnya, apalagi saat itu sedang berlangsung pengamanan kotak suara di tingkat Kemantren setempat.

 

Kapolresta Yogyakarta pun meminta maaf atas kesalahpahaman yang terjadi dan berjanji untuk selalu memberikan pelayanan terbaik serta memfasilitasi aksi damai yang ingin dilakukan oleh para relawan.

 

Ketua Relawan Abiningrat, Sigit Sugito, memaklumi adanya kesalahpahaman tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya tidak keberatan dengan kehadiran anggota kepolisian dalam kegiatan mereka. Ia juga meminta maaf atas kegaduhan yang terjadi dan menegaskan bahwa aksi damai yang akan dilakukan akan tetap berjalan dengan damai dan tertib, dengan tetap berkoordinasi dengan pihak kepolisian.

 

Kapolsek Gondokusuman Kompol Ardy pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada para relawan atas kesabaran dan pengertiannya dalam situasi tersebut. Ia menegaskan bahwa kehadiran polisi dalam setiap kegiatan masyarakat adalah untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi semua pihak.

 

Dalam pertemuan tersebut, Kedua belah pihak telah sepakat untuk menyelesaikan masalah ini dengan mengedepankan komunikasi dan koordinasi yang baik sehingga kesalahpahaman dan potensi konflik dapat diminimalisir. Ke depannya, diharapkan kerjasama antara pihak kepolisian dan masyarakat dapat terus terjalin dengan baik untuk menjaga keamanan dan ketertiban bersama. (Humas Polresta Yogyakarta)