Suasana malam takbir Idulfitri 1445 H di Yogyakarta ternoda oleh aksi penganiayaan yang terjadi pada Selasa (9/4/24) malam. Korbannya adalah Trias Fajar Raharjo (22) dan Oki Nur Hidayat (26) yang saat itu sedang membawa pasien dalam keadaan darurat.
Kejadian bermula saat
rombongan takbir keliling melintas di Jalan Sisingamangaraja, Yogyakarta,
sekitar pukul 22.40 WIB. Pada saat yang sama, mobil pikap Grandmax yang
dikendarai Trias melaju di jalan tersebut dengan membunyikan klakson untuk
meminta jalan.
Namun, salah satu peserta
takbir keliling memukul Trias dan menuduhnya hampir menabraknya. Melihat
keributan, Oki yang merupakan penumpang mobil berusaha turun dan menenangkan
situasi.
Naasnya, Oki malah menjadi
sasaran amukan massa. Ia dipukul dengan bambu dan kayu oleh beberapa orang dari
rombongan takbir keliling. Akibat kejadian ini, Trias dan Oki mengalami
luka-luka, dan kaca depan serta lampu utama mobil pikap mereka pun pecah.
"Korbannya ada tiga,
termasuk Muhammad Wisnu Ade Saputra (25). Pelaku diduga adalah beberapa orang
dari rombongan takbir keliling yang identitasnya belum diketahui," ujar
Kasi Humas Polresta Yogyakarta AKP Sujarwo, Rabu (10/4).
Sujarwo menambahkan,
kerugian materi akibat kejadian ini ditaksir mencapai jutaan rupiah. Petugas
telah mengamankan mobil pikap dan meminta keterangan dari para korban.
"Kasus ini masih dalam
penyelidikan oleh pihak kepolisian. Kami menghimbau kepada masyarakat untuk
tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh kejadian ini," tegasnya.
Kejadian ini tentu saja
mencoreng kemeriahan malam takbir Idulfitri. Diharapkan kejadian serupa tidak
terulang kembali dan masyarakat dapat merayakan hari raya dengan penuh
kedamaian.
No comments:
Write comment